The Urgency of Character Education Based on Cultural

Authors

  • Siti Nadhifa Imtinan Universitas Pendidikan Indonesia
  • Destina Inggrid Diani Universitas Pendidikan Indonesia
  • Puja Sahwa Anisa Universitas Pendidikan Indonesia
  • Rinanda Achirani Dewi Universitas Pendidikan Indonesia
  • Dede Wahyudin Universitas Pendidikan Indonesia
  • Jennyta Caturiasari Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51574/judikdas.v2i1.795

Keywords:

character education, cultural values, learning

Abstract

The impact of globalization greatly influences the character of Indonesian society, especially students. One way to instill good character is through character education in learning. Character education is expected to strengthen the five main character values originating from Pancasila: religion, nationalism, integrity, independence, and mutual cooperation. In the implementation of character education, cultural values can be instilled in the surrounding environment. Cultural values can foster good character in students. Thus, the following explanation explains the urgency of character education as a cultural value.

 

References

Astuti, S. I., Arso, S. P., & Wigati, P. A. (2015). Bab 2 Landasan Teori Budaya. Analisis Standar Pelayanan Minimal Pada Instalasi Rawat Jalan Di RSUD Kota Semarang, 3, 103–111.

Fadilah, M. P., Alim, W. S., Zumrudiana, A., Lestari, I. W., Baidawi, A., Elisanti, A. D., & KM, S. (2021). Pendidikan karakter. Agrapana Media.

Fahroji, O. (2020). Implementasi Pendidikan Karakter. In Qathrunâ (Vol. 7, Issue 1). https://doi.org/10.32678/qathruna.v7i1.3030

I Nyoman Adi Susila, N. N. K. (2019). Nilai - nila Pancasila Dalam Cerita Rakyat Bali sebagai Pembelajaran dan Penanaman Karakter Bangsa. Suluh Pendidikan, 17(2), 101–114.

Kemendikbud.go.id. (2017). Penguatan Pendidikan Karakter Jadi Pintu Masuk Pembenahan Pendidikan Nasional. Diakses pada 04 Juni 2023, dari https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2017/07/penguatan-pendidikan-karakter-jadi-pintu-masuk-pembenahan-pendidikan-nasional.

Mustoip, S. (2018). Implementasi pendidikan karakter.

Nurdin. (2010). PENDIDIKAN KARAKTER. Shautut Tarbiyah, 16(1), 69–89.

Omeri, N. (2015). Pentingnya Pendidikan Karakter Dalam Dunia Pendidikan. Nopan Omeri, 9(manager pendidikan), 464–468.

Ramadinah, D., Setiawan, F., Ramadanti, S., Sulistyowati, H., Ahamad, U., & Yogyakarta, D. (2022). Nilai-Nilai Budaya Dan Upaya Pembinaan Aktivitas Keagamaan Di Mts N 1 Bantul. PANDAWA : Jurnal Pendidikan Dan Dakwah, 4(1), 84–95. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/pandawa

Sudrajat, A. (2011). Mengapa pendidikan karakter?. Jurnal Pendidikan Karakter, 1(1).

Tuloli, S. (2022). Pendidikan Karakter.

Siregar, N., Sahirah, R., & Harahap, A. A. (2020). Konsep kampus merdeka belajar di era revolusi industri 4.0. Fitrah: Journal of Islamic Education, 1(1), 141-157. Susilo, A., & Sarkowi, S. (2018). Peran Guru Sejarah Abad 21 dalam Menghadapi Tantangan Arus Globalisasi. Historia: Jurnal Pendidik dan Peneliti Sejarah, 2(1), 43-50.

Wardoyo, S. M. (2015). Pendidikan Karakter: Membangun Jatidiri Bangsa Menuju Generasi Emas 2045 Yang Religius. TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 90-103.

Sudrajat, A. (2011). Mengapa pendidikan karakter?. Jurnal Pendidikan Karakter, 1(1).

Muchtar, D., & Suryani, A. (2019). Pendidikan karakter menurut kemendikbud. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 3(2), 50-57.

Kosasih, A. (2015). Konsep Pendidikan Nilai. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689-1699.

Sugiarta, I. M., Mardana, I. B. P., & Adiarta, A. (2019). Filsafat Pendidikan Ki Hajar Dewantara (Tokoh Timur). Jurnal Filsafat Indonesia, 2(3), 124-136.

Priambadi, K., & Nurcahyo, A. (2018). Tradisi Jamasan Pusaka Di Desa Baosan Kidul Kabupaten Ponorogo (Kajian Nilai Budaya Dan Sumber Pembelajaran Sejarah). Agastya: Jurnal Sejarah dan Pembelajarannya, 8(2), 211-220.

Published

2022-12-30

How to Cite

Imtinan, S. N., Diani, D. I. ., Anisa, P. S., Dewi, R. A., Wahyudin, D., & Caturiasari, J. . (2022). The Urgency of Character Education Based on Cultural. Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia, 2(1), 27–34. https://doi.org/10.51574/judikdas.v2i1.795

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.