Indonesia

https://doi.org/10.51574/patikala.v4i3.2613

Authors

  • Abdul Gaffar Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Nur Rahayu Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Harianti Rukmana Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Alfi Maulidia Astari Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Moh Alfiyan Nur Universitas Muhammadiyah Makassar

Keywords:

Berhitung cepat,, permainan tradisional dende,, pelestarian budaya,

Abstract

Abstrak

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung cepat dan tepat pada anak-anak melalui permainan tradisional Dende serta mengajarkan anak-anak untuk menghargai dan memahami warisan budaya mereka sendiri. Kegiatan ini dilaksanakan ddimulai dengan melakukan sosialisasi, kemdudian pelaksanaan dan terakhir refleksi kegiatan. Dalam kegiatan sosialasasi dilakukan pengenalan kepada warga dan peserta terhadap kegiatan yang akan dilakukan. Pada tahap pelaksanaan terdapat dua bagiaian kegiatan yaitu kelas berhitung cepat dan turnamen dende. Pada kelas berhitung cepat, anak-anak dilatih untuk berhitung cepa dan tepa menggunakan trik jarimatika. Dalam turnamne dende anak-anak menerapkan keterampilan berhitung cepatnya dalam suasana yang kompetitif dan menyenangkan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya antusias, keteralibatan aktif, semangat anak. Manfaat yang diperoleh dari kegiatan adalah adanya peningkatan keterampilan berhitung anak serta pelestarian permainan tradisional dende. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa integrasi budaya lokal dan pembelajaran matematika efektif digunakan dalam meningkatkan semangat anak untuk belajar matematika

Kata Kunci:  Berhitung cepat, permainan tradisional dende, pelestarian budaya.

References

Aypay, A. (2016). Investigating The Role of Traditional Children’s Games in Teaching Ten Universal Values in Turkey. Eurasian Journal of Educational Research, 16(62), 283–300. https://doi.org/10.14689/ejer.2016.62.14

Az Zahrah, F., & Basri, S. (2017). Penerapan Metode Bermain Dende-Dende dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Geometri Siswa SD di Kecamatan Tanralili Kabupaten Maros. Eocsystem, 17, 661–669.

Jaelani, H. A., & A`yun, D. Q. (2023). Efektifitas Metode Jarimatika Dalam Meningkatkan Kemampuan Perkalian Bagi Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Citra Pendidikan, 3(3), 1060–1066. https://doi.org/10.38048/jcp.v3i3.1885

Salama, N., & Ulpi, W. (2021). Pengembangan model permainan tradisional dende-dende untuk meningkatkan keterampilan sosial pada anak usia dini. Jurnal Riset Golden Age PAUD UHO, 4(1), 16–22.

Saparuddin, A., Sukestiyarno, Y. L., & Junaedi, I. (2019). Etnomatematika Dalam Perspektif Problematika Pembelajaran Matematika : Tantangan Pada Siswa Indigenous. Universitas Negeri Semarang, 910–916.

Siska Dwi Astiati, S., & Ilham, I. (2023). Analisis Faktor Penyebab Kecemasan Belajar Matematika Pada Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Jurnal Ilmiah Mandala Education, 9(2), 1294–1302. https://doi.org/10.58258/jime.v9i2.5070

Suparlan, H. (2014). Ki Hadjar Dewantara Dan Sumbangannya. Jurnal Filsafat, 25(1), 1–19. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JFI/article/view/22187/13814

Downloads

Published

2025-03-28

Issue

Section

Articles