PENGOLAHAN SAMPAH MENJADI ECOBRICK DI SD INPRES BERTINGKAT GOWA

Authors

  • Ambiyah Universitas Muhammadiyah Makassar
  • A. Siti Ashila Putri Ananta Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Annisa Dwi Puspita Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Tasrif Akib Universitas Muhammadiyah Makassar

Keywords:

Pengolahan sampah,, Ecobrick, Lingkungan

Abstract

Permasalahan sampah plastik di lingkungan sekolah menjadi perhatian utama di SD Inpres Bertingkat Gowa. Program pengolahan sampah plastik dilaksanakan untuk mengurangi limbah plastik dan memberikan edukasi tentang pengelolaan sampah yang bermanfaat, sekaligus menumbuhkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Kegiatan ini dimulai dengan pelaksanaan pre-test untuk mengukur pemahaman awal siswa terkait dampak sampah plastik dan teknik pengelolaannya. Setelah itu, siswa dan warga sekolah dilibatkan dalam pembuatan ecobrick, di mana mereka belajar memanfaatkan sampah plastik dengan cara yang berkelanjutan. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi sosialisasi mengenai konsep ecobrick, serta teknik pengumpulan, pencucian, dan pemadatan sampah plastik ke dalam botol plastik. Peserta dibagi menjadi tiga kelompok yang masing-masing terdiri dari 10 orang dengan tugas spesifik di setiap tahapan, yakni pencucian, pemadatan, dan finalisasi ecobrick. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa seluruh peserta berhasil membuat ecobrick dengan baik. Setiap kelompok menghasilkan rata-rata 10 ecobrick per sesi, sehingga total ecobrick yang dihasilkan mencapai 30 buah. Selain itu, seluruh ecobrick yang dihasilkan direncanakan untuk digunakan dalam pembangunan Taman Edukasi dan Permainan Anak, sebagai ruang belajar dan bermain bagi siswa, yang dibangun dari hasil pengolahan sampah plastik. Pada akhir kegiatan, dilakukan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman dan keterampilan siswa dalam pengelolaan sampah plastik. Hasil post-test menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kesadaran lingkungan serta keterampilan praktis siswa. Kesimpulannya, pengolahan sampah plastik menjadi ecobrick tidak hanya efektif dalam mengurangi limbah, tetapi juga meningkatkan keterlibatan masyarakat sekolah dalam menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan melalui upaya nyata.

References

Fajriani, D. , & H. I. (2021). Pengaruh Ecobrick terhadap kesadaran lingkungan siswa di sekolah dasar. . Jurnal Pendidikan Lingkungan, 5(2), 102-110.
Haryanto, A. (2021). Pemanfaatan ecobrick sebagai sarana edukasi praktis di sekolah-sekolah. . Jurnal Pendidikan Dan Pengelolaan Lingkungan, 7(1), 45-53.
Kurniawan, R. , & F. S. (2021). Peran ecobrick dalam pengelolaan sampah plastik di sekolah-sekolah di daerah perkotaan. Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan,. 6(3), 123-130.
Ningsih, I. , & P. A. (2020). Ecobrick sebagai alternatif pengelolaan sampah plastik di sekolah-sekolah Indonesia. . Jurnal Pendidikan Dan Lingkungan, 8(2), 81-89.
Prasetyo, W. (2020). Pendidikan keberlanjutan melalui kegiatan ecobrick di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Ekologi,. 4(1), 55-61.
Putri, Y. , & S. B. (2020). Dampak program ecobrick terhadap pemahaman siswa mengenai pengelolaan sampah plastik. . Jurnal Pendidikan Sains, 10(2), 114-120.
Rahmawati, N. , R. D. , & P. A. (2021). Efektivitas penggunaan ecobrick dalam mengurangi sampah plastik di sekolah dasar. . Jurnal Pengelolaan Sampah Dan Lingkungan, 9(1), 12-19.
Sari, M. , & W. F. (2023). Peningkatan keterampilan siswa melalui pembuatan ecobrick di sekolah dasar. . Jurnal Pendidikan Berkelanjutan, 2(3), 134-141.
Taufik, S. , & Y. L. (2020). Kegiatan ecobrick sebagai solusi sampah plastik dan pembelajaran keberlanjutan di sekolah dasar. . Jurnal Lingkungan Dan Pendidikan, 4(1), 80-87.
Tegar, A. (2020). Pendidikan lingkungan hidup melalui pengolahan sampah plastik dengan ecobrick di sekolah dasar. . Jurnal Pendidikan Dan Lingkungan, 6(2), 112-119.

Downloads

Published

2025-03-26

Issue

Section

Articles