P PEMBERDAYAAN UMKM MELALUI INKLUSI KEUANGAN, LITERASI KEUANGAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA UMKM DI KOTA BEKASI
DOI:
https://doi.org/10.51574/patikala.v4i1.1707Keywords:
Inklusi Keuangan, literasi Keuangan, Pengelolaan Keuangan, Kinerja, PkMAbstract
Tujuan utama dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pencerahan serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pelaku UMKM mengenai pentingnya inklusi keuangan, literasi keuangan, dan manajemen keuangan dalam pengelolaan usaha mereka. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang ketiga aspek ini, diharapkan pelaku UMKM dapat lebih termotivasi dalam mengelola keuangan usaha mereka, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada kinerja usaha mereka. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Dinas Koperasi dan UKM Kota Bekasi dengan melibatkan 100 pelaku UMKM yang memiliki berbagai karakteristik usaha. Pendekatan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah dialog dan wawancara untuk mendapatkan data primer secara langsung dari peserta. Hasil wawancara menunjukkan bahwa peningkatan pemahaman dan pengetahuan mengenai inklusi keuangan, literasi keuangan, dan manajemen keuangan memang memberikan dampak positif terhadap pengelolaan usaha UMKM. Hal ini terlihat dari peningkatan kinerja UMKM yang diukur setelah pelaku usaha mengaplikasikan pengetahuan yang mereka peroleh selama kegiatan berlangsung.
References
Andriyani, P., & Sulistyowati, A. (2021). Analisis pengaruh literasi keuangan, inklusi keuangan, dan tingkat pendidikan terhadap perilaku keuangan umkm kedai/warung makan di Desa Bahagia Kabupaten Bekasi.
Dermawan, T. (2019). Pengaruh literasi, inklusi dan pengelolaan keuangan terhadap kinerja dan keberlanjutan umkm (studi pada pelaku usaha mikro mahasiswa Universitas Brawijaya).
Desiyanti, R. (2020). Covid-19 merubah wajah Indonesia, literasi dan inklusi keuangan umkm selama pandemi. CV. Pustaka learning center.
Krishnanda, L., & Machdar, N. M. (2022). Pengaruh inklusi keuangan dan kredit bermasalah terhadap kinerja keuangan dengan pengungkapan pelaporan berkelanjutan sebagai pemoderasi (Vol. 8, Issue 4).
Marija, Sihwhjoeni, & Apriyanto, G. (2021). Pengaruh financial capital, dan literasi keuangan terhadap kinerja usaha kecil dan menengah (ukm) di Kota Malang. Jurnal Akuntansi Dan Perpajakan, 7(1), 31–38.
Mawuntu, P. S. T., & Aotama, R. C. (2022). Pengukuran kinerja umkm berdasarkan key performance indicators (kpi) metode balanced scorecard. Wacana Ekonomi (Jurnal Ekonomi, Bisnis Dan Akuntansi), 21(1), 72–83.
Ramdhani, M. L., Nurleli, & Anandya, A. (2022). Pengaruh literasi keuangan dan penerapan e-commerce terhadap kinerja umkm. Jurnal Riset Akuntansi, 115–122. https://doi.org/10.29313/jra.v2i2.1331
Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia. (2017). Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia 2021 - 2025.
Suindari, N. M., & Juniariani, N. M. R. (2020). Pengelolaan keuangan, kompetensi sumber daya manusia, dan strategi pemasaran dalam mengukur kinerja usaha mikro kecil menengah (umkm).
Untsa, F. C. (2017). Pengaruh literasi dan inklusi keuangan terhadap pengelolaan keuangan pada pelaku umkm Kecamatan Lowokwaru Kota Malang (sektor makanan dan minuman).
Widhiastuti, R. N., & Harianti, A. (2019). Karakteristik usaha dan tingkat literasi keuangan pada umk di Kecematan Pancoran DKI Jakarta. In jurnal kompleksitas volume (Vol. 8, Issue 10).