PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN DAI MUDA SEBAGAI UPAYA PENYIAPAN GENERASI MUDA SEBAGAI TOMBAK DAKWA PADA IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH KOTA SAMARINDA
https://doi.org/10.51574/patikala.v3i3.1238
Keywords:
Pelatihan, pembimbingan, dakwah, kualitasAbstract
Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melakukan Pendampingan Dai Muda Sebagai Upaya Penyiapan Generasi Muda Sebagai Tombak Dakwa Pada Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kota Samarinda. Kegiatan ini juga bertujuan memberikan pemahaman terhadap pentingnya Dakwa pada generasi muda khususnya pada Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Samarinda. Metode yang digunakan dalam PPM ini yaitu metode ceramah dan diskusi interaktif. Pendampingan ini mengunakan 4 tahapan dalam pelaksanaannya yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan upaya tindak lanjut (rekomendasi). Sosialialisasi dilaksanakan dengan pemberian materi yang meliputi. Pertama, Pentignya Mengetahui tata cara berdakwa dengan mengutamakan enam aspek yaitu, adab, kemampuan penyampaian (nada), penguasaan materi, penguasaan panggung, atau majelis, menguasai makharijul huruf dan tajwid dan efektivitas waktu dalam pemberian tausyiah atau dakwah, Kedua Praktek Tata Cara Berdakwa. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa ada peningkatan kompetensi muda dalam memahami konteks dakwah dibandingkan sebelumnya yang dimana kompetensi berada pada kategori kurang baik. Maka dapat disimpulkan, upaya pendampingan dan pelatihan secara teoritis mampu dibenarkan dalam peningkatan kompetensi peserta dampingan.
References
Islami, Fahma. 2019. “Generasi Muda Dan Dakwah: Peran Strategis Dalam Pengembangan Masyarakat.” Lembaran Masyarakat: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam 5(02):191.
Yudiawan, Agus. 2020. “Pelatihan Dan Pendampingan Dai Muda Sebagai Upaya Penyiapan Benteng Dakwah Wilayah Muslim Minoritas Papua Barat.” 16(2):155–64.
Zulkarnaini. 2015. “Dakwa Islam Di Era Modern. Jurnal Risalah Vol. 26 No. 3.” 26(3):151–58.